Rabu, 03 Oktober 2012

SHELTER PASIEN


Mari membayangkan betapa berat beban seorang mustahik yang menderita penyakit degeneratif. Mereka berasal dari daerah, dan dirujuk ke RS. Cipto Mangunkusumo di Ibu Kota. Biaya ke Ibu kota seadanya, terkadang harus berhutang. Sesampai di RSCM, diperiksa dan dinyatakan harus operasi. Karena kamar penuh, mereka di jadual satu atau dua pekan kemudian. Inilah kondisi dilematis yang dihadapi mustahik. Pulang ke kampung karena jadual yang masih lama, akan menguras persediaan biaya yang memang sudah kurang. Namun, menunggu tidak membuat mereka menjadi lebih irit. Mereka harus menyewa kamar petakan di sekitar RSCM seharga 700 – 800 ribu perbulan. Bisa dibayangkan beban biaya yang harus ditanggung, jika ditambahkan biaya hidup untuk satu atau dua pekan. Inilah hal-hal yang membuat orang miskin lebih takut sakit dibandingkan kematian. Ibarat pepatah, mereka sudah jatuh, masih lagi tertimpa tangga.

Menyikapi hal tersebut, Dompet Dhuafa mendesain satu program yang diberi nama Shelter Pasien. Program ini menyediakan rumah sebagai tempat transit pasien dan keluarganya secara gratis. Rumah yang dirawat kebersihan dan kenyamanannya, juga memberikan subsidi makanan 3 kali sehari. Selain itu, diselenggarakan juga pembinaan keagaamaan yang menguatkan para pasien dan keluarganya akan cobaan yang sedang mereka alami. Mekanisme program ini dibuat agar mampu menjadi solusi bagi pasien transit menunggu masa berobat mereka tiba.

Program Shelter Pasien saat ini terletak di belakang Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM), di jalan Kimia Gang Apiun Rt.0011/01 No.32 C Kel.Pegangsaan, Kec.Menteng, Jakarta Pusat. Dengan daya tampung 7 kamar, rumah kontrakkan itu dapat memuat sampai 10 pasien, dimana kelebihan pasiennya di tampung di ruang tamu shelter. Program ini dilakukan sejak tahun 2011, dibawah pemantauan LPM Dompet Dhuafa.

Syarat penghuni shleter pasien adalah pasien memiliki Jamkesmas/Jamkesda/Gakin, sedang proses pengobatan di RSCM, memiliki keluarga yang akan mengurus dan mendampingi pasien, tidak sedang mengontrak di sekitar Shelter, rekomendasi dari Jejaring dan Mitra Dompet Dhuafa dan bersedia mengikuti tata tertib Shelter.

Sampai saat ini sudah terdaftar 190 pasien yang pernah menempati shelter pasien. 190 pasien tersebut berasal dari 13 provinsi di Indonesia, mulai dari Sumatera Barat sampai Maluku Utara. Dengan berbagai macam penyakit, seperti berbagai jenis penyakit kanker, tumor, jantung, ginjal sampai lupus pun ada di shleter. Nah... buat anda yang ingin mengasa jiwa dan membersihkan harta, jangan terlewatkan kesempatan ini... Allahu'alam